HSBC: Indonesia Bisa Mencapai Target Fiskal 3% Meskipun Kebijakan Baru Pemerintah
Bank internasional HSBC optimis bahwa Indonesia masih bisa mencapai target fiskal sebesar 3%, meskipun adanya kebijakan baru yang diusulkan oleh pemerintah baru. Bank tersebut mengatakan bahwa meskipun ada beberapa tantangan yang dihadapi, namun Indonesia masih memiliki potensi untuk mencapai target tersebut.
Salah satu kebijakan yang diusulkan oleh pemerintah baru adalah peningkatan belanja pemerintah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Namun, HSBC percaya bahwa dengan pengelolaan yang tepat, Indonesia masih bisa menjaga defisit fiskalnya di batas yang aman.
HSBC juga menyoroti pentingnya reformasi struktural untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas ekonomi Indonesia. Bank tersebut menekankan bahwa reformasi ini penting untuk menciptakan lingkungan usaha yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi jangka panjang.
Meskipun demikian, HSBC tetap optimis bahwa Indonesia memiliki potensi yang besar untuk mencapai target fiskal 3%. Bank tersebut juga menyoroti pentingnya menjaga kestabilan ekonomi dan keuangan di tengah ketidakpastian global yang terus berlangsung.
Dengan demikian, HSBC berharap bahwa pemerintah Indonesia akan terus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mencapai target fiskal yang ditetapkan. Bank tersebut juga siap memberikan dukungan dan saran kepada pemerintah dalam upaya mencapai tujuan tersebut.